Senin, 29 Februari 2016

kandungan nutrisi wortel



a.    deskripsi
Wortel atau Daucus Carota adalah tanaman sayur yang ditanam sepanjang tahun . terutama di daerah pegunungan yang memeiliki suhu udara yang dingin dan lembab, kurang lebih pada ketinggian 1200 m diatas permukaan laut. Tanaman wortel membutuhkan sinar matahari dan dapat tumbuh di semua musim. Wortel mempunyai batang daun basah yang berupa sekumpulan pelepah (tangkai daun) yang muncul dari pangkal buah bagian atas ( umbi akar), mirip dengandaun seledri.
Wortel dapat tumbuh sangat baik pada tanah yang gembur dan memiliki banyak humus. Menurut para botanis, wortel (Daucus Carota dapat dibedakan atas beberapa jenis , diantaranya
-       Wortel Daucus Carota, linn jenis imperator yakni wortel yang memiliki umbi akar berukuran panjang dengan ujung meruncing danrasanya kurang manis.
-       Wortel jenis chantenang, yakni wortel yang memiliki umbi akar berbentuk bulat panjang dan rasanya manis.
-       Wortel jenis mantes.
Yakni wortel hasil kombinasi dari jenis wortel hasil kombinasi dari jenis wortel jenis imperator dengan wortel jenis chantenang.
Umbi akar wortel berwarna khas orange dan rasanya manis.
b.    Kandungan gizi dan obat
Wortel atau Daucus Carota mempunyai kandungan Vitamin A yang tinggi, yaitu sebesar 12.000 sl. Sementara kandungan unsur yang lain adalah :
-       Kalori sebesar 42 kalori
-       Protein 1,2 g
-       Lemak 0,3 g
-       Hidrat arang 9,3 g
-       Kalsium 39 mg
-       Fosfor 37 mg
-       Zat besi 0,8 mg
-       Vitamin B1 0,06 mg
-       Vitamin C 6 mg
Komposisi diatas diukur per 100 g wortel.


temulawak



a.    Deskripsi
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza ROXB) adalah tanaman obat-obatan yang tergolong dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae). Tanaman ini berasal dari Indonesia khususnya pulau Jawa, kemudian menyebar kebeberapa tempat dikawasan wilayah biogeografi Malesia.
Saat ini  sebagian besar budidaya teulawak berada di Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina . tanaman ini selain di Asia tenggara dapat ditemui pula di Cina, dan juga di negara-negara Asia dan sebagian Eropa lainya. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik pada dataran rendah sampai ketinggian 1500 m diatas permukaan laut dan berhabitat di hutan tropis. Rimpang temulawak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik pada tanah yang gembur.
Tanaman terna berbatang semu dengan tinggi hingga lebih dari 1 m tetapi kurang dari 2  m , merupakan metamorfosis dari daun tanaman , berwarna hijau atau coklat gelap. Akar rimpang terbentuk dengan sempurna dan bercabang kuat, berukuran besar, bercabang-cabang, dan berwarna coklat kemerahan, kuning tua atau berwarna hijau gelap. Tiap batang mempunyai daun 2 – 9 helaidengan bentuk bundar memanjang sampai bangun lansat, warna daun hijau atau coklat kekuningan terang sampai gelap, panjang daun 31 – 84 cm dan lebar 10 – 80 cm, pada setiap helaianya  dihubungkan dengan pelepah dan tangkai daun agak panjang, sedangkan bunganya berwarna kuning tua, berbentuk unik dan bergerombol yakni perbungaan lateral.
Tangkai ramping dan sisik berbentuk garis, panjang tangkai 9 – 23 cm dan lebar 4  -6 cm, berdaun pelindung banyak yang panjangnya melebihi atau sebanding dengan mahkota bunga. Kelopak bunga berwarna putih berbulu, panjang 8 – 13 mm, mahkota bunga berbentuk tabung dengan panjang keseluruhan 4,5 cm. Helaian bunga berbentuk bundar memanjang berwarna putih dengan ujung yang berwarna merah dadu atau merah, panjang 1,25 – 2 cm  dan lebar 1 cm, sedangkan daging rimpang berwarna jingga tua atau kecoklatan, beraroma tajam yang menyengat dan rasanya pahit.

b.    Kandungan
Daging buah (rimpang) temulawak mempunyai beberapa kandungan senyawa kimia antara lain berupa fellandrean  dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap. Kemudian minyak atsiri, kamfer glukosida, foluymetik karbinol. Dan kurkumin yang terdapat  pada rimpang tanaman ini bersifat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu).

Minggu, 28 Februari 2016

Manfaat Teh bagi kesehatan



a.    Anti Stres dan Anti kecemasan 
Teh bunga secara alami kaya akan Chrysin flavon, yang dikenal akan manfaat anti kecemasan. Teh ini sangat ideal bagi yang rentan terhadap stres, insomnia, dan gangguan kecemasan umum. Minum secangkir pasion flower tea setiap hari sebelum tidur untuk menenangkan pikiran. Sementara Teh hitam bisa mengurangi kadar hormon stres dalam tubuh, serta menurunkan tekanan darah sistolik – membuat hidup bebas stres.
b.    Mencegah Berat Badan berlebih 
Para peneliti menemukan bahwa teh mengandung polifenol. Bersama dengan kafein akan meningkatkan pengeluaran energi dan oksidasi lemak, sehingga pada akhirnya membantu menurunkan berat badan. Teh oolong tanpa gula adalah salah satu minuman terbaik untuk menurunkan berat badan. Teh mengandung senyawa yang disebut mateine ?, yang meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu menurunkan berat badan. Teh hijau juga sangat dikenal akan manfaatnya untuk menurukan berat, yaitu dengan cara meningkatkan metabolisme.
c.    Efek Merampingkan pinggang
Beberapa studi menunjukkan bahwa minum teh oolong bisa menyebabkan penurunan berat badan dan mengecilkan ukuran pinggang. Teh Oolong mengandung katekin dan kafein, yang akan memicu pembakaran  dan meningkatkan metabolisme lemak hingga 2 jam. Teh oolong juga mengandung polifenol, yang membantu untuk membatasi enzim pembangun lemak, sehingga bisa membuat perut menjadi ramping. Teh Jasmine adalah pilihan teh lain bagi yang menginginkan pinggang bagus.
d.    Anti Ageing
Teh putih mengandung antioksidan kuat seperti polifenol dan ECGC, yang bermanfaat untuk menghambat tanda-tanda penuaan seperti noda hitam dan garis-garis halus. Hal ini karena senyawa polifenol dan ECGC akan memperkuat elastin dan kolagen, sehingga akan menghambat kerutan.
e.    Melindungi kesehatan liver
Radikal bebas dan peradangan bisa menyebabkan kerusakan liver akut dan penyakit. Katekin dalam teh hijau akan menekan dan bisa mencegah keparahan pada cedera liver.
f.     Mencegah Kanker
EGCG dalam teh putih dan teh hijau bisa membantu seorang melawan kanker secara efektif. Polifenol tinggi dalam teh bisa menghambat perkembangan kanker tertentu, termasuk lambung, kanker usus besar, kanker pay*dara, liver, prostat, dan kulit. Konsumsi rutin teh hijau dipercaya bisa mengimbangi efek buruk dari mer*kok, dengan cara menurunkan risiko timbulnya kanker paru-paru. Teh hitam juga mengandung EGCG, namun konsentrasinya lebih rendah dari teh hijau dan putih. Wanita yang minum teh hijau secara rutin memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena kanker pay*dara, jika dibandingkan dengan wanita yang minum bukan teh hijau.
g.    Meningkatkan Kesehatan Gigi
Teh putih mengandung tinggi kalsium dan fluoride, yaitu dua nutrisi penting untuk kesehatan gigi dan gusi. Teh hitam kaya akan polifenol, yang akan membantu untuk menyembuhkan penyakit gusi, mencegah plak, dan bau mulut. Hal ini karena Polifenol dalam teh hitam akan menghambat pertumbuhan enzim bakteri dalam mulut.
h.     Baik Untuk Penderita diabetes
Mengkonsumsi teh hijau rutin akan menjaga kadar gula darah pada tingkat yang moderat. Polisakarida dalam teh bisa menghambat penyerapan glukosa oleh tubuh, sehingga mencegah diabetes.
i.      Meringankan Sakit kepala
Teh jahe bisa menghambat kimia yang menyebabkan pembengkakan di otak, yang menimbulkan rasa sakit kepala. Teh jahe bisa mengurangi peradangan dengan cara yang sama seperti aspirin. Minumlah teh jahe pada saat Anda baru merasakan sakit kepala, sehingga rasa sakit tidak berlanjut.
j.      Anti alergi
Teh hijau memiliki sifat antihistamin yang dapat digunakan untuk meredakan dan mencegah serangan alergi dan demam. Antioksidan dalam teh hijau akan menghambat proses biokimia yang  ikut menghasilkan respon alergi.
k.    Sembelit
Minum teh daun peppermint dua kali sehari baik untuk meringankan sembelit . Hal ini akan mendorong pertumbuhan bakteri baik dalam usus, sehingga akan memperlancar buang air besar.
l.       Menjaga keseimbangan cairan
Teh juga membantu  menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, dan memastikan energi agar merata pada seluruh organ tubuh. Keseimbangan cairan yang sehat akan memastikan kita untuk memiliki energi yang banyak dan stamina yang baik untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari.
m.  Meningkatkan Kesehatan Kulit
Sifat antibakteri dan anti inflamasi teh hijau akan mematikan bakteri, meredakan pembengkakan dan kemerahan pada jerawat. Senyawa EGCG dan polifenol dalam teh hijau akan melindungi kulit kita dari radiasi ultraviolet dan  mencegah kanker kulit. Hal ini juga mencegah radikal bebas dan mencegah kerusakan sel, sehingga akan membuat kulit terlihat lebih muda.
n.    Diuretik alami
Mengonsumsi teh secara rutin dikenal bisa menurunkan risiko mengembangkan batu ginjal sebesar 8 % . Teh bersifat diuretik, yang merangsang aliran urin, sehingga mencegah pembentukan batu ginjal.
o.    Kaya Antioksidan
Beberapa varietas teh mengandung antioksidan dalam jumlah yang tinggi, yang akan melindungi tubuh dari efek polusi dan penyakit lainnya. Antioksidan membantu melawan radikal bebas akibat polusi lingkungan. Radikal bebas dalam sel-sel tubuh yang sangat tidak stabil dan cenderung bereaksi negatif dengan DNA , menyebabkan kerusakan sel .
p.     Menjaga Tekanan Darah
Teh hitam bisa mengurangi tekanan darah dan menetralkan efek buruk makanan yang tinggi lemak pada arteri. Mengonsumsi rutin teh putih akan menurunkan kolesterol buruk (LDL),  dan mendorong pengingkatan kolesterol baik dalam tubuh. Minum setengah cangkir teh oolong setiap hari bisa menurunkan risiko tekanan darah tinggi hampir 50 %.
q.     Kesehatan Tulang
Nutrisi dan polifenol dalam teh bisa meningkatkan kualitas tulang, sehingga menurunkan risiko yang terkait dengan osteoporosis. Teh hijau telah ditemukan bisa meningkatkan kepadatan mineral tulang pada pria dan wanita. Katekin dalam teh hijau juga sangat bermanfaat bagi penderita arthritis, karena bisa mengurangi peradangan dan memperlambat kerusakan tulang rawan  –  mencegah rheumatoid arthritis.
r.     Kesehatan mata
Tingginya kandungan antioksidan dalam teh hijau juga mempengaruhi jaringan mata secara positif, termasuk retina mata. Hal ini akan mengurangi stres oksidatif pada dan mencegah degenerasi makula .
s.    Meningkatkan Metabolisme
Senyawa Katekin dalam teh hijau sangat bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme selama hampir 24 jam. Teh juga meningkatkan ketahanan tubuh saat bekerja keras atau berolahraga, karena ketekin dalam teh hijau meningkatkan kemampuan tubuh untuk membakar lemak sebagai bahan bakar dan meningkatkan daya tahan otot .
- See more at: http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/jenis-jenis-teh-dan-manfaatnya-bagi-kesehatan.html#sthash.vqwlad19.dpuf

kandungan teh



a.    Deskripsi
Teh adalah minuman yang mengandung kafein, sebuah infusi yang dibuat degan menyeduh daun, pucuk daun, atau tangkai daun yang dikeringkan dari tanaman Camelia Sinensis dengan air panas. Teh yang berasal dari tanaman tehdibagi menjadi 4 kelompok : teh hitam, teh oolong, teh hijau, dan teh putih.
Istilah teh juga digunakan juga untuk minuman yang dibuat dari buah, rempah-rempah atau tanaman obat lain yang diseduh, misalnya, teh rosehip, camomile, krisan. Teh yang tidak mengandung daun teh disebut juga teh herbal. Teh merupakan  sumber alami kafein, teofilin dan antioksidan dan kadar lemak, karbohidrat atau protein mendekati nol persen. Teh bila diminum akan tersa sedikit pahit yang merupakan kenikmatan tersendiri dari teh.
Teh bunga dengan campuran kuncup bunga melati yang disebut teh melati atau teh wangi melati merupakan jenis teh yang paling populer diindonesia. Konsumsi teh diindonesia sebesar 0,8 kilo garam per kapita per tahun, masih jauh dibawah  negara-egara di dunia, walaupun indonesia merupakan negara penghasil teh terbesar kelima di dunia.
b.    Kandungan gizi
Teh mengandung sejenis antioksidan yang bernama katekin. Pada daun teh segar, kadar kadar kateinbisa mencapai 30 % dari berat kering. Teh hijau dan teh putih mengandung katekin yang tinggi , sedangkan  teh hitam mengandung lebih sedikit katekin karena katekin banyak yang hilang ketika proses oksidasi.  Teh juga mengandung kafein ( sekitar 3 % dari berat kering atau sekitar 40 mg per cangkir) teofilin dan teobromin dalam jumlah sedikit.

PANDUAN BUDIDAYA MELON



Melon (Cucumis melo) termasuk dalam suku timun-timunan. Masih satu kerabat dengan semangka, blewah dan timun suri. Seperti halnya suku timun-timunan lain, melon tumbuh merambat tetapi tidak bisa memanjat. Bila tidak ditopang, tanaman ini akan tumbuh menjalar di atas permukaan tanah.
Tempat ideal untuk budidaya melon berada pada kisaran ketinggian 250-700 meter dpl. Bila ketinggian kurang dari 250 meter, tanaman melon cenderung menghasilkan buah yang kecil. Sedangkan di dataran tinggi dengan suhu dibawah 18oC, tanaman ini sulit untuk berkembang.
Tanaman melon menghendaki tingkat kelembaban udara 50-70%. Suhu rata-rata yang cocok untuk budidaya melon berkisar 25-30oC dengan curah hujan 1500-2500 mm/tahun. Kualitas buah melon akan semakin baik apabila terdapat perbedaan suhu siang dan malam cukup signifikan.
Jenis buah melon
Jenis buah melon sangat beragam. Namun hanya 3 kultivar yang populer dibudidayakan, yaknireticalatus, inodorus dan cantalupensis.
·         Reticalatus. Jenis melon ini merupakan kultivar paling populer. Bentuknya membulat dengan kulit buah berwarna hijau dan teksturnya berjala, seperti terlapisi jaring. Daging buah berwarna hijau muda hingga oranye.
·         Inodorus. Jenis ini memiliki kulit buah yang mulus tidak berjala. Bentuknya membulat hingga lonjong. Warna kulit buah kuning hingga kuning pucat kehijauan. Warna dagingnya ada yang hijau, oranye hingga putih. Daging buah tidak beraroma.
·         Cantalupensis. Jenis ini memiliki kulit buah yang bergelombang seperti labu, atau disebut berjuring. Daging buah berwarna kuning atau oranye, aromanya sangat kuat. Blewah termasuk dalam jenis ini.
Pembibitan tanaman melon
Tanaman melon untuk budidaya biasanya diperbanyak secara generatif dari biji atau benih. Untuk budidaya melon seluas satu hektar diperlukan bibit tanaman sekitar 16.000- 20.000 pohon atau setara dengan 500-700 gram benih melon.
Sebelum ditanam benih harus dikecambahkan terlebih dahulu. Caranya dengan merendam benih dalam air hangat selama 6-8 jam. Bila benih belum mengandung fungisida, bisa ditambahkan fungisida ke dalam air rendaman sesuai dosis.
Setelah direndam benih ditiriskan dan ditebarkan diatas kain basah atau kertas koran yang telah dibasahi. Biarkan selama 1-2 hari hingga benih berkecambah. Jaga kelembaban kain atau kertas koran tersebut. Bila terlihat kering percikan air secukupnya.
Kemudian siapkan polybag kecil atau baki persemaian. Isi dengan media tanam berupa campuran tanah dengan kompos atau pupuk kandang dengan perbandingan 2:1, lihat cara membuat media persemaian. Benamkan biji melon sedalam 1-2 cm ke dalam media tanam tersebut.
Tempat persemaian sebaiknya dilindungi dengan atap plastik bening atau sungkup. Hal ini diperlukan agar bibit yang tumbuh terlindungi dari terik matahari yang berlebihan dan kucuran air hujan langsung. Media persemaian harus terus dikontrol dan diperhatikan agar kelembabannya terjaga. Sirami secara teratur tetapi jangan terlalu basah.
Proses penyemaian biasanya berlangsung hingga 10-14 hari. Atau ditandai dengan tumbuhnya 2-3 helai daun. Pada fase ini bibit sudah siap dipindahkan ke lokasi penanaman.

Persiapan lahan dan penanaman
Lahan untuk budidaya melon sebaiknya dibajak terlebih dahulu untuk menghaluskan bongkahan tanah. Kemudian bentuk bedengan dengan lebar 100-120 cm, tinggi 30-50 cm, panjang 10-15 meter dan jarak antar bedengan 50-60 cm.
Setelah itu berikan pupuk dasar berupa pupuk kompos atau pupuk kandang sebanyak 15-20 ton/hektar. Tambahkan juga ZA, KCl dan SP-36 masing-masing 375 kg, 375 kg dan 250 kg untuk setiap hektarnya. Campurkan pupuk tersebut di atas bedengan dan aduk hingga merata dengan tanah bedengan. Biarkan lahan tersebut selama 2-4 hari.
Bila pH tanah yang akan digunakan untuk budidaya melon kurang dari 5, berikan dolomit atau kapur pertanian sebanyak 2 ton per hektar. Campurkan dengan tanah bedengan setidaknya 2-3 hari sebelum pemupukan dasar.
Selanjutnya tutup bedengan dengan plastik mulsa hitam perak. Warna hitam menghadap ke tanah dan warna perak ke bagian luar. Buat lubang tanam di atas mulsa tersebut. Dalam setiap bedengan terdapat dua baris lubang tanam dengan jarak antar baris 60 cm dan jarak antar lubang dalam satu baris 50-60 cm. Penutupan mulsa minimal harus dilakukan 2 hari sebelum penanaman.
Langkah berikutnya tanam bibit yang telah disiapkan. Satu bibit untuk setiap lubang tanam. Kemudian siram untuk agar tidak layu karena kekeringan. Penanaman sebaiknya dilakukan di sore hari saat matahari tidak terlalu terik.
Perawatan budidaya melon
a.     Pemasangan ajir
Untuk menghasilkan buah yang bagus, tanaman harus ditopang dengan ajir atau tongkat dari bilah bambu. Fungsinya agar buah yang dihasilkan tidak bersentuhan dengan permukaan tanah. Selain itu agar terjadi penetrasi sinar matahari ke seluruh bagian tanaman.
Pemasangan ajir hendaknya dilakukan sebelum tanaman tumbuh besar. Biasanya sebelum umur tanaman 3 hari terhitung sejak pertama ditanam. Hal ini dimaksudkan agar ajir yang ditancapkan tidak melukai akar tanaman.
Siapkan ajir sepanjang 1,5 meter. Tancapkan ajir tersebut pada lubang tanam secara menyerong, ujung atasnya condong ke arah dalam bedengan. Sehingga ajir-ajir tersebut saling bersilangan, membentuk huruf X. Kemudian siapkan bilah bambu yang lebih panjang dan letakkan secara horisontal diantara silangan ajir-ajir tersebut, ikat dengan tali rafia.
b.     Penyiraman
Penyiraman yang teratur sangat diperlukan dalam budidaya melon. Penyiraman hendaknya dilakukan setiap sore hingga umur tanaman satu minggu. Selanjutnya penyiraman dilakukan setiap dua hari sekali.
Ketika musim hujan drainase harus berfungsi dengan baik. Jangan biarkan lahan tergenang air. Tanaman melon tidak menghendaki tanah yang terlalu basah.
c.     Pemupukan susulan
Pemupukan susulan diperlukan mulai tanaman berumur satu minggu. Pupuk yang diberikan sebaiknya berbentuk cair. Pupuk padat bisa dilarutkan terlebih dahulu. Pupuk yang digunakan bisa pupuk cair organik atau pupuk kimia buatan.
Pupuk susulan dengan pupuk kimia buatan diberikan sebanyak 6 kali. Pupuk dilarutkan dalam air kemudian disiramkan pada tanaman. Dosis pemupukan 200-250 ml/tanaman. Berikut tabel kebutuhan pupuk untuk budidaya melon:

d.     Penyerbukan buatan
Pada musim kemarau penyerbukan dilakukan oleh serangga penyerbuk. Namun saat musim hujan biasanya intensitas serangga penyerbuk berkurang. Untuk mendapatkan kualitas yang baik lakukan penyerbukan buatan.
Penyerbukan buatan dilakukan pada pagi hari, sebelum pukul 10. Bila terlalu siang kuncup bunga sudah agak layu atau menutup. Lakukan penyerbukan buatan pada bunga betina, terutama bunga yang ada pada cabang ke-9 hingga ke-13. Dalam satu pohon setidaknya bisa ditumbuhkan 3-4 calon buah. Kemudian diseleksi lagi, sehingga buah yang dipelihara sampai panen cukup 1-2 per pohon, tergantung ukuran buahnya. Bila ukuran buahnya besar, cukup satu per pohon.
e.     Hama dan penyakit
Budidaya melon di daerah tropis seperti Indonesia cukup rentan dengan serangan hama dan penyakit. Hama yang biasa menyerang budidaya melon antara lain kutu daun, lalat buah, ulat daun, thrips, tungau. Sedangkan penyakit yang menyerang antara lain antraknosa, busuk buah, busuk batang dan mosaik.
Untuk menghindari serangan hama dan penyakit lakukan kultur teknis seperti rotasi tanaman, pemupukan berimbang dan menjaga sanitasi kebun. Bila hama dan penyakit telah menyerang semprot dengan pestisida yang cocok. Bisa pestisida organik atau pestisida sintetis. Lakukan penyemprotan sesuai dengan dosis anjuran.
f.     Pemanenan
Biasanya budidaya melon siap dipanen setelah berumur 3 bulan. Ciri-ciri melon siap panen untuk jenis reticalatus antara lain serat jala pada permukaan kulit tampak jelas dan kasar, permukaan kulit sekitar tangkai terlihat retak-retak, warna kulit hijau kekuningan dan sudah mengeluarkan aroma.
Buah melon sebaiknya dipetik pada tingkat kematangan 90% atau sekitar 3-7 hari sebelum matang penuh. Hal ini berguna untuk memberikan waktu lebih pada distribusi.
Pemetikan dilakukan dengan memotong tangkai buah dengan pisau atau gunting. Tangkai dipotong seperti huruf  T, jadi bagian yang dipotong adalah yang mengarah pada daun bukan pada buah. Pemanenan sebaiknya pada pagi hari sekitar pukul 8-11 dan dilakukan secara bertahap. Pilih buah yang benar-benar telah siap dipanen.
Referensi
Sobir dan Firmansyah. 2014. Berkebun melon unggul. Penebar Swadaya, Jakarta.
http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/cara-memupuk-tanaman-melon/. Diakses 6 Juni 2014 pukul 17:44 wib.

Jumat, 26 Februari 2016

manfaat buah melon untuk kesehatan




Selama ini mungkin masih banyak yang belum mengetahui bahwa ternyata ada banyak sekali khasiat buah melon yang bisa kita manfaatkan. Buah yang rasanya manis dan banyak mengandung air ini ternyata menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan dan untuk kecantikan. Oleh karena itu pada artikel kali ini kami akan mengajak Anda lebih mengenal buah melon atau Curcumis melo ini. Kita akan membahas apa saja kandungan buah melon dan apa saja manfaatnya untuk kesehatan. Yang sudah kita ketahui bersama adalah melon merupakan salah satu sumber vitamin C yang cukup tinggi. Kandungan nutrisinya cukup banyak sehingga sangat layak masuk dalam daftar makanan sehat Anda sehari-hari. Namun demikian tak banyak orang yang mengetahui berbagai macam khasiat buah melon untuk kesehatan tubuh. Dan untuk mengetahui penjelasan lebih lengkapnya, simak informasi yang telah kami rangkum berikut ini.
Buah melon rasanya memang sangat khas dan menyegarkan, karena kandungan airnya cukup banyak sama halnya seperti buah semangka. Pada umumnya buah melon dikonsumsi secara langsung dengan dimakan daging buahnya. Namun supaya tidak jenuh biasanya para penggemar buah melon ini mengolahnya terlebih dahulu menjadi jus atau menjadi campuran untuk minuman dingin. Lalu apa saja kandungan pada buah melon?
Pertama buah melon mengandung vitamin C yang cukup tinggi, di mana vitamin C fungsinya cukup vital di dalam tubuh. Vitamin yang bersifat antioksidan ini bisa membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh Anda terutama untuk menangkal radikal bebas. Bukan hanya vitamin C, tetapi melon juga mengandung vitamin A. Manfaat vitamin A sendiri adalah untuk menjaga kesehehatan beberapa organ tubuh seperti mata, kulit, tulang, gigi, dan selaput lendir. Selain itu kandungan kalium dan likopennya pun ternyata cukup efektif untuk mencegah beberapa jenis penyakit berbahaya. Kalium bisa menjaga kesehatan jantung dan tekanan darah. Sedangkan likopen bisa mencegah dan meminimalisir risiko penyakit kanker dan serangan jantung.
Cukup banyak bukan kandungan vitamin dan nutrisi pada buah melon? Dan berikut ini adalah beberapa khasiat buah melon untuk kesehatan tubuh manusia.
a.    Mencegah Stroke
Seperti yang tadi sudah kami sampaikan bahwa di dalam buah melon mengandung kalium yang bisa membantu mengontrol tekanan darah di dalam tubuh. Maka dari itu buah melon bisa menjauhkan Anda dari risiko stroke. Apalagi melon juga merupakan buah yang sangat rendah kalori dan lemak sehingga aman dikonsumsi oleh siapapun termasuk orang yang sedang diet. Dan buah melon juga bisa mengurangi dan mencegah penyakit serius lain seperti diabetes.
b.    Mencegah Diabetes
Selain bisa mengontrol tekanan darah di dalam tubuh, khasiat buah melon yang lainnya adalah bisa mengatur kadar gula darah di dalam tubuh. Hal ini dikarenakan melon mengandung gula alami dan juga air yang tentunya bisa mencegah risiko penyakit diabetes. Maka dari itu bagi Anda yang hobi mengonsumsi makanan manis atau yang makanan berlemak, sebaiknya imbangi juga dengan mengonsumsi buah-buahan seperti melon.
c.    Menyehatkan Mata
Sama seperti wortel atau buah naga, melon juga menjadi salah satu sumber betakaroten yang baik. Oleh karena itu tak heran jika melon bisa membantu menjaga kesehatan mata Anda. Kesehatan mata yang dimaksudkan tentu menjaga mata dari gangguan penyakit dan juga bisa meningkatkan ketajaman pengelihatan. Di dalam tubuh betakaroten diolah menjadi vitamin A yang kemudian dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja mata. Oleh karena itu tak ada salahnya jika mulai saat ini Anda lebih sering mengonsumsi buah melon.
d.    Mencegah Kanker
Khasiat buah melon selanjutnya adalah bisa mencegah penyakit kanker. Di mana kita ketahui bersama bahwa kanker adalah salah satu jenis penyakit berbahaya yang bisa berisiko kematian. Namun demikian Anda tidak perlu khawatir karena Anda bisa mencegah penyakit tersebut dengan mudah. Kandungan-kandungan dalam melon terutama karotenoid ternyata bisa membantu tubuh lebih kuat terhadap serangan kanker termasusk kanker paru-paru dan payudara.
e.    Baik untuk pencernaan
Kandungan serat dan air pada buah melon ternyata juga bisa membantu melancarkan pencernaan Anda. Jadi bagi Anda yang memiliki masalah sulit buang air besar atau masalah pencernaan lainnya, selain buah pepaya Anda juga bisa mencoba buah lain dan salah satunya adalah melon. Selain segar dan bisa membuat tubuh tetap terhidrasi karena kandungan airnya, sistem pencernaan Anda juga bisa lebih lancar. Anda bisa makan daging buahnya secara langsung atau dengan diolah terlebih dahulu menjadi jus atau campuran minuman lainnya.